Dahsyatnya Ramadhan : Bukan bahagianya, tapi maknanya

Alhamdulillah, semilir angin sejuk membelai lembut hati ini. 

Ramadhan ke 17, 18, 19 begitu banyak cerita yang Allah berikan pada saya untuk saya perankan. Sempat terbersik dalam hati, Ya Allah apakah sanggup diri ini untuk mengemban peran ini dengan baik. Tapi lagi-lagi Allah memberikan semangat dan kekuatan.
Bertemu dengan adik-adik SMA di Tandikat Kec. Patamuan dalam mengisi materi pesantren Ramadhan.  Subhannallah, Dahsyat.... saya perhatikan wajah-wajah yang sangat semangat. Teringat akan diri ini yang masih putih Abu-abu dulu. Ya Allah, semogga wajah ini adalah pilihanmu yang akan meneruskan pejuangan dakwahMu...


Hanya berselang satu hari, Allah kembali memberikan peran yang dahsyat lagi untuk saya. Menjadi dewan juri dalam lomba pidato yang diadakan adik-adik R emaja Mesjid Kampung Apar Kota Pariaman. Subhannallah, kembali ALLAH mengingatkan diri ini untuk selalu semangat dalam hal kebaikan. Panitia yang masih muda-muda. ada yang kuliah di UNAND, ATIP Padang, STKIP PGRI, dll. semua adik-adik itu sangat semangat. Bahkan panitianya  ada yan SMA dan SMP. Subhannallah, pengen juga seperti ini di kampungku tercinta...
Semoga Allah mudahkan...